Puri Astuti

Seorang guru yang masih belajar meninggalkan jejak kebaikan untuk kebermanfaatan. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Anakku Bintangku
We're Stars

Anakku Bintangku

Setiap anak dilahirkan dengan gift nya masing – masing. Seperti halnya sidik jari, tak ada satupun didunia ini yang memiliki sidik jari yang sama antara satu dengan yang lainnya. Maka dengan gift nya itu sesungguhnya tak ada anak yang tak spesial. Karena Tuhan memiliki maksud tersendiri dengan mengirimkan mereka ke dunia.

Terkadang sering kita dapati seorang ibu yang membanding – bandingkan anaknya dengan anak lain. Mungkin maksud hati sebagai pelajaran untuk anaknya agar belajar lebih baik lagi. Tapi tahukah bunda, hal itu akan menjatuhkan harga diri anak. Jangankan anak – anak, bahkan kita selaku orang dewasa tentu tak senang jika dibandingkan dengan orang lain. Ya iyalah, gue sama dia kan beda !

Ketika anda membanding – bandingkan akan terlihat yang satu unggul sementara yang lain tidak. Padahal bisa jadi anak anda memang memiliki keunggulan dimana anak lainnya tidak miliki. Hanya saja terkadang sebagai orang tua kita kurang peka atau bahkan cenderung menginginkan anak kita unggul disegala bidang untuk bisa dibanggakan di hadapan orang lain.

Lihatlah perumpamaan Rudi yang sering sekali ditampilkan oleh Kak Seto. Diantara Rudi Habibi, Rudi Choirudin atau Rudi Hadisuwarno, siapakah diantara mereka yang paling unggul? Tentu jawabannya semua Rudi pintar.

Rudi Habibi pintar merakit pesawat sementara ia tak pandai memasak. Rudi Hadisuwarno pandai membuat potongan rambut trendi sementara Rudi Choirudin tak bisa mengerjakan rumus fisika rumit namun masakannya terkenal se nusantara. Maka seharusnya definisi pandai tak hanya terkait pada mata pelajaran saja. Sebab kepandaian tak melulu soal nilai isi rapot atau hafalan kognitif. Keterampilan hidup dan attitude pun merupakan keunggulan yang teramat dibutuhkan dalam perjalanan hidupnya nanti.

Setiap anak adalah bintang, maka tak sepantasnyalah kita menjudge anak bodoh. Karena bisa jadi kitalah yang tak pernah bisa mengenal bakat yang Tuhan berikan kepada anak – anak kita.

Anakmu bukanlah milikmu,

mereka adalah putra putri sang Hidup,

yang rindu akan dirinya sendiri.(Kahlil Gibran)

_Muhasabah Diri_

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap bu..setuju sekali..slm kenal. Slm literasi

02 Jul
Balas

Terima kasih pengertiannya bun

02 Jul
Balas

Terimakasih Bun sudah diingatkan..Sukses selalu

02 Jul
Balas

Jleb bangeet bun.. saya sangat setuju, terimaksih telah menebalkan goresan ilmu ini

02 Jul
Balas

Hanupis, Hatur nuhun pisan bunda - bunda guru. Salam takzim dari saya, newbie.

02 Jul
Balas

Inilah yang harusnya kita pegang dalam mendidik putra putri kita.... Salam literasi

03 Jul
Balas

MasyaAlloh mantuL bund

02 Jul
Balas

Setiap anak istimewa..

02 Jul
Balas



search

New Post